Setiap bangunan pasti memiliki pintu dan jendela, untuk memastikan kedua bagian bangunan ini berfungsi dengan baik, material kusen dibutuhkan sebagai penyangga daun pintu maupun jendela. Selain dari segi fungsi, material kayu ini juga memiliki fungsi estetika untuk bangunan. Salah satu kelebihan kusen yaitu bisa didesain sesuai keinginan sehingga penggunaannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan bangunan. Mau tau kelebihan dan kekurangan kusen untuk pintu dan jendela? Simak langsung artikel di bawah ini!
Kelebihan Kusen Kayu
1. Natural dan Memiliki Kesan Nyaman
Apakah Anda pernah melihat bangunan yang sebagian materialnya adalah kayu? Saat melihat bangunan tersebut, Anda pasti merasa bangunan tersebut terlihat “sejuk” dan “nyaman”, hal itu dikarenakan material kayu berasal dari alam, apalagi visualnya bukan kayu biasa, melainkan kayu yang sudah didesain sedemikian rupa sehingga berbentuk bangunan dengan nuansa klasik dan penuh kenyamanan. Nah, inilah kelebihan pertama yang dimiliki oleh kusen kayu.
2. Menjaga Suhu Ruangan
Isolasi termal merupakan sifat dari kayu, dimana kayu bisa menjaga suhu ruangan sehingga udara panas atau dingin yang masuk akan lebih stabil. Sebagai isolator alami, jenis kayu yang bagus juga bisa mengurangi suara bising yang mungkin timbul dari luar bangunan loh! Berdasarkan penjelasan Naturally Wood, kayu bisa meredam suara dan memberi kesan hangat yang signifikan. Jika Anda ingin mendirikan bangunan yang berada di dekat jalan raya atau permukiman padat yang berisik, Anda bisa mempertimbangkan menggunakan jenis kusen kayu ini.
3. Bisa Didesain Sesuai Keinginan
Material kayu mudah untuk dibentuk sehingga bisa menghasilkan desain yang disesuaikan dengan keinginan, apalagi dalam pembuatan kusen. Penggunaan kayu akan mempermudah pembuatan kusen, mulai dari pemotongan, pengukiran hingga proses finishing. Tapi, tidak semua jenis material ini bisa didesain dengan mudah, umumnya orang-orang akan menggunakan jenis jati karena tahan lama dan warna naturalnya sangat indah, jadi tidak perlu dicat terang.
4. Awet dan Mudah Diperbaiki
Jika Anda tinggal di daerah yang memiliki cuaca ekstrem, maka penggunaan kayu sangat tepat untuk melindungi bangunan dari matahari dan hujan, apalagi jika kayu yang digunakan jenisnya ulin. Meskipun harganya cukup mahal, kayu ulin bisa menyesuaikan dengan iklim tropis yang ekstrim sehingga tidak mudah lapuk dan bisa bertahan bertahun-tahun lamanya.
Tentu saja tidak semua kayu yang digunakan bisa awet dan mudah diperbaiki, kalau Anda menggunakan kayu yang tidak tepat, tentunya perawatan perlu dilakukan terus-menerus, apalagi jika materialnya rentan terkena jamur dan hama.
5. Ramah Lingkungan
Penggunaan kayu untuk kusen dapat menghasilkan emisi karbon yang rendah dimana jejak karbon yang dihasilkan 30% lebih rendah dari baja atau beton, karbon juga akan tersimpan dalam kayu dan tidak dilepas ke atmosfer.
Proses pembuatan kayu juga ditumbuhkan secara alami (ditanam) sehingga energi yang dibutuhkan untuk menghasilkan kayu lebih minim dibandingkan dengan material lain seperti baja dan beton. Inilah alasan kayu merupakan material yang ramah lingkungan dan akan mendukung konsep bangunan yang berkelanjutan.
Kekurangan Kusen Kayu
6. Perawatan Rutin Dilakukan
Selain dari kelebihan yang telah disebutkan, kayu juga punya beberapa kekurangan, salah satunya adalah membutuhkan perawatan secara rutin. Alasan material ini membutuhkan perawatan berkala yaitu, volume bisa berubah dan bisa membuat sudut pintu maupun jendela kusen kayu berubah. Jika jenis kayu yang disebutkan bukan kayu yang memiliki kualitas bagus, kusen yang dihasilkan juga akan kurang kedap suara.
7. Retan Kelembaban
Permasalahan selanjutnya datang dari kelembaban, jika kayu yang digunakan bukan jenis yang tahan segala jenis cuaca, maka besar kemungkinan akan muncul jamur pada kusen kayu. Jika terlanjur memiliki kusen kayu yang tidak bisa tahan lembab, salah satu cara yang bisa digunakan untuk menghilangkan jamur adalah menjemur pintu di bawah terik matahari.
Cara menjemur tadi memang cukup merepotkan sehingga pemilihan kayu yang tepat harus dilakukan, untuk menghindari permasalahan ini Anda bisa menggunakan material lain yang kokoh dan indah seperti kayu asli, misalnya Conwood.
8. Harganya Mahal
Semakin bagus dan berkualitas kayu yang digunakan, semakin mahal pula harganya. Anda pasti sering mendengar ungkapan “ada harga, ada kualitas”, nah begitulah material kayu. Alasan harga kusen ini mahal yaitu proses pemasangan dan desain yang membutuhkan waktu lama, untuk menghasilkan produk kusen yang berkualitas.
9. Menjadi Sarang Rayap
Rayap sangat sulit untuk dihilangkan, apalagi jika Anda menggunakan kayu yang disukai oleh hama kecil ini. Cara untuk mengusirnya adalah memilih kayu yang tidak disukai oleh rayap, misalnya jati.
Tips Memilih Kayu Kusen
- Pilih material yang tahan terhadap kelembaban dan cuaca ekstrim
- Pilih material kusen yang berkualitas agar awet
- Hindari menggunakan kayu disukai oleh rayap dan serangan hama lainnya
- Desain unik memang menarik, tapi pastikan juga desain tersebut tidak mengubah fungsi kusen dan tetap menjamin kualitasnya
Kayu jati dianggap memiliki kualitas terbaik untuk material kusen karena bersifat kokoh dan tahan lama. Namun, kayu jati memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan material kayu lainnya.
Ingin mencari alternatif kayu yang lebih murah untuk bagian lain pada bangunan Anda? Yuk, hubungi Mega Karya Group, karena kami punya material Conwood yang tepat sebagai alternatif penggunaan kayu.
Sumber:
Acoustic Design Strategies For a Post-Secondary Learning Facility. (2024). Diakses pada 31 Agustus dari https://www.naturallywood.com/wood-performance/acoustic/
Kelebihan dan Kelemahan Kusen Kayu yang Perlu Anda Tahu. (2022). Diakses pada 31 Agustus dari https://www.rumahbekasi.id/blog/kelebihan-dan-kelemahan-kusen-kayu-yang-perlu-anda-tahu
Mengenal Jenis Kayu yang Cocok untuk Pembuatan Kusen. (2023). Diakses pada 31 Agustus dari https://bioduco.com/mengenal-jenis-kayu-yang-cocok-untuk-pembuatan-kusen/
Tedja, M., Sidauruk, I. B., & Rahmadyansah, R. (2015). Perbandingan Pekerjaan Kusen dan Pintu Bahan Kayu dengan Bahan Alumunium. ComTech: Computer, Mathematics and Engineering Applications, 6(2), 301-308.